MANFAAT MANGGIS

Hetalia: Axis Powers - Liechtenstein

Senin, 24 Juli 2017

1. OPERATOR ARITMATIKA


            Operasi dasar aritmetika adalah penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, walaupun operasi-operasi lain yang lebih canggih (seperti persentase, akar kuadrat, pemangkatan, dan logaritma) kadang juga dimasukkan ke dalam kategori ini. Perhitungan dalam aritmetika dilakukan menurut suatu urutan operasi yang menentukan operasi aritmetika yang mana lebih dulu dilakukan. (Wikipedia, 2016)
            Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi perhitungan aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dll. Dalam bahasa pemrograman Pascal operator aritmatika dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
· Operator Aritmatika Unair
            Operator aritmatika unair adalah operator aritmatika yang hanya melibatkan 1 operand saja.
· Operator Aritmatika Biner
            Operator aritmatika biner adalah operator aritmatika yang melibatkan 2 buah operand.


2. PEMANFAATAN OPERATOR ARITMATIKA

          Operator adalah simbol-simbol khusus yang digunakan untuk mengoperasikan suatu nilai data (operand).
Ada beberapa jenis operator, yaitu :
1. Assignment Operator / Operator Penugasan 
         Assignment Operator (operator penugasan) adalah operator yang menggunakan tanda sama dengan (=) untuk mengisi sebuah nilai dalam suatu variabel.
2. Arithmetic Operator / Operator Aritmatika
          Arithmetic Operator (operator aritmatika) adalah operator yang digunakan untuk melaksanakan operasi aritmatika.

Beberapa operator aritmatika antara lain:


3. Logical Operator / Operator Logika / Boolean Operator
          Operator Boolean atau Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi logika yaitu operator yang menghasilkan nilai TRUE (benar) atau FALSE (salah).
          Bebarapa macam operator logika antara lain:
1. and : menghasilkan nilai TRUE jika kedua operand bernilai TRUE
2. or : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernilai TRUE
3. xor : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernilai TRUE tetapi bukan keduaduanya bernilai TRUE
4. ! : mengasilkan nilai tidak TRUE
5. && : menghasilkan nilai TRUE jika kedua operand bernilai TRUE
6. || : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernailai TRUE

4. Comparison Operator / Operator Pembanding
          Operator Pembanding adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua buah nilai atau operand.
          Operator perbandingan ini antara lain :
<  : untuk kurang dari
> : untuk lebih dari
<= : untuk kurang dari atau sama dengan
>= : untuk lebiih dari atau sama dengan
== : untuk sama dengan
!= : untuk tidak sama dengan
<> : untuk tidak sama dengan.

3. FUNGSI ARITMATIKA

1. Pengertian
          Fungsi IF berfungsi untuk mengecek apakah nilai yang kita gunakan sebagai kunci benar atau salah (memenuhi syarat atau tidak)
2 Fungsi SUM
          Fungsi SUM berfungsi untuk melakukan penjumlahan.
3 Fungsi COUNT
          Fungsi COUNT berfungsi untuk melakukan COUNTER atau penjumlahan sel yang berisi data
numeric.
4 Fungsi AVARAGE
          Fungsi AVARAGE digunakan untuk menghitung rata-rata data numeric.
5 Fungsi EXACT
          Digunakan untuk menghidangkan 2 buah kata, jika sama akan bernilai TRUE, jika tidak FALSE.
6 Fungsi MIN
          Digunakan untuk mencari nilai terkecil dari sekumpulan data atau RANGE CELL.
7 Fungsi VLOOKUP


          Bantuan REFERENCES. Digunakan untuk menghasilkan nilai pad table secara Vertikal